Kuliah Umum bersama Prof. Roderick Salenga dari WHO Indonesia



01 Apr 2023




Jumat Legi, 31 Maret 2023, Polkesyo kedatangan tamu istimewa, Prof. Roderick Layug Salenga, RPh, MPH. Beliau adalah Ketua Tim Penguatan Sistem Kesehatan WHO Indonesia. Datang ke Yogyakarta untuk menghadiri Kick-off Meeting Pilot Program Penguatan Dosen Politeknik Kesehatan, di siang harinya, Beliau menyempatkan berkunjung ke Polkesyo untuk menyampaikan kuliah umum berjudul “Health Leadership in A Changing Health Landscape.”

Hadir pula Direktur Polkesyo, Dr. Iswanto, S.Pd., M.Kes., dan Sekretaris Ditjen Tenaga Kesehatan, Bapak Sugianto, SKM, MScPH., yang turut menyampaikan sambutan. Sambutan Pak Iswanto menekankan bagaimana perubahan dan inovasi di bidang kesehatan terjadi dengan sangat cepat dan oleh karena itu para mahasiswa perlu mendengarkan kuliah umum tersebut karena akan penting bagi karir profesional mereka. Di sisi lain, Pak Sugianto menjelaskan kepada para mahasiswa mengenai pemtingnya peran WHO dalam memberikan kontribusi besar dalam upaya pembukaan kelas internasional di Jurusan Keperawatan Polkesyo pada tahun ajaran yang akan datang. Lebih dari 250 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen menghadiri acara di Grha Bina Husada, sementara lebih dari 600 peserta dari Poltekkes Kemenkes lainnya turut mengikuti kuliah umum tersebut melalui Zoom meeting. Kuliah umum dipandu oleh Ibu Niken Meilani, S.SiT., S.Pd., M.Kes., salah satu dosen Jurusan Kebidanan Polkesyo.

Salah satu premis yang disampaikan Prof. Erick adalah bahwa kesehatan adalah salah satu hak dasar setiap manusia, tanpa membedakan ras, agama, keyakinan politik, dan kondisi ekonomi atau sosial. Karena kesehatan juga melibatkan komunitas lokal atau masyarakat luas, perlu ada pencegahan penyakit dan promosi kesehatan melalui upaya tertata dan pilihan yang terinformasi. Namun, sistem kesehatan menghadapi banyak tantangan kompleks yang juga bisa dilihat sebagai potensi, termasuk titik awal perawatan kesehatan, peran teknologi, sumber daya untuk garda depan kesehatan dan pasien, serta tenaga kesehatan yang profesional. Oleh karena itu, petugas kesehatan memiliki peran dalam mempromosikan dan melindungi nilai-nilai sosial, yaitu kepercayaan, akses, kesetaraan, dan akuntabilitas. Prof. Erick menekankan bahwa kepemimpinan kesehatan berarti berperan aktif dalam arah pelayanan kesehatan saat ini.

Keterbatasan waktu membuat diskusi hanya bisa menampung satu pertanyaan dari mahasiswa. Pertanyaan yang diajukan terkait cara meningkatkan persepsi masyarakat terhadap tenaga kesehatan. Menjawab pertanyaan tersebut, Prof. Erick membahas pentingnya profesionalisme yang harus diikuti dengan kontrak sosial, akuntabilitas, dan akuntabilitas sosial sehingga diperlukan adanya budaya profesionalisme dan perubahan pendekatan dalam upaya peningkatan pelaksanaan tugas.

Kuliah umum ditutup dengan penandatanganan surat visitasi dan penyerahan kenang-kenangan. Sesi foto dilakukan secara singkat mengingat waktu yang terbatas

https://poltekkesjogja.ac.id/storage/posts/April2023/DSC09116.jpg
Penyerahan kenang-kenangan

 

https://poltekkesjogja.ac.id/storage/posts/April2023/DSC09119.jpg
Foto bersama di akhir sesi