Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Berhasil Pukau Pengunjung dengan Inovasi Sampah di Hari Lingkungan Hidup Sedunia Sleman 2025

07 Jul 2025

Sleman, 30 Juni 2025 – Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tingkat Kabupaten Sleman Tahun 2025 yang sukses diselenggarakan pada 30 Juni 2025 di Gedung Serbaguna Sleman menjadi ajang unjuk gigi bagi berbagai inovasi lingkungan. Salah satu yang menarik perhatian adalah stand inovasi pengelolaan sampah dari Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Mengusung tema global "Hentikan Polusi Plastik" (Ending Plastic Pollution), partisipasi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dalam acara yang digagas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman ini menuai apresiasi. Stand mereka bukan hanya sekadar pameran, tetapi menjadi pusat edukasi interaktif bagi ratusan pengunjung yang hadir.

Berbagai Inovasi untuk Lingkungan Bersih

Tim dari Poltekkes Kemenkes Yogyakarta berhasil memukau pengunjung dengan presentasi prototipe inovasi pengelolaan sampah, mulai dari alat pengolah sampah organik menjadi kompos, metode daur ulang plastik yang kreatif, sosialisasi pemilahan sampah berbasis rumah tangga serta sosialisasi Bank Sampah Permata Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Para mahasiswa dan dosen dengan antusias menjelaskan setiap detail inovasi, menjawab pertanyaan, dan bahkan mengadakan demonstrasi langsung yang melibatkan pengunjung.

"Kami sangat senang dengan antusiasme masyarakat. Ini menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah, khususnya plastik, semakin meningkat," ujar Dr. Heru Subaris Kasjono, SKM, M.Kes dari Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. "Melalui inovasi-inovasi ini, kami berharap dapat memberikan solusi nyata dan menginspirasi lebih banyak orang untuk terlibat aktif dalam upaya 'Menghentikan Polusi Plastik'."

Dampak Positif dan Harapan ke Depan

Kehadiran stand Poltekkes Kemenkes Yogyakarta tidak hanya memperkaya konten acara Hari Lingkungan Hidup Sedunia, tetapi juga secara langsung memberikan edukasi praktis kepada masyarakat. Banyak pengunjung yang menyatakan mendapatkan wawasan baru dan termotivasi untuk menerapkan praktik pengelolaan sampah yang lebih baik di lingkungan mereka.

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. "Kolaborasi antara akademisi dan pemerintah daerah sangat krusial dalam menghadapi tantangan lingkungan," tutur Dra. Epiphana Kristiyani, M.M. "Inovasi dari Poltekkes Kemenkes Yogyakarta adalah bukti nyata bahwa pendidikan tinggi memiliki peran vital dalam menciptakan solusi berkelanjutan."

Suksesnya partisipasi ini diharapkan menjadi pemicu bagi kolaborasi lebih lanjut antara Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mewujudkan Kabupaten Sleman yang bersih dan bebas dari polusi plastik. Langkah kecil dari setiap individu, didukung inovasi dan edukasi, akan membawa dampak besar bagi keberlanjutan lingkungan kita.

Kontributor : Ullya Rahmawati